Kesehatan Pedet
Deskripsi

Manajemen Kesehatan Pedet

  • Pedet merupakan hewan yang rentan terhadap kejadian penyakit sehingga perlu ditempatkan pada lingkungan yang sehat dan dilindungi dari ancaman penyakit dengan menerapkan program biosekuriti yang baik dan ketat.
  • Angka kematian pedet hingga 3 bulan cukup tinggi yaitu berkisar 7-9%. Dengan manajemen yang baik, kematian pedet dapat ditekan hingga 2-4%. Namun demikian, angka kematian dapat meningkat pada kondisi tertentu seperti manajemen yang buruk, infeksi penyakit dan lain-lainnya.
  • Tindakan terpenting untuk menjaga kesehatan pedet adalah dengan memberikan susu kolostrum induk secara penuh terutama hingga 3 hari paska kelahiran.
  • Dua penyakit utama yang sering menyerang pedet adalah diare dan radang paru-paru (pneumonia).
  • Secara umum diare pedet dapat dikontrol dengan penerapan manajemen yang baik dan tindakan pencegahan yang diperlukan. Salah satunya dengan memberikan vaksin ETEC/VTEC pada induk sapi bunting untuk memberikan kekebalan pada pedet yang dilahirkannya terhadap infeksi bakteri E.coli  ganas.
  • Pneumonia umumnya berhubungan masalah perkandangan seperti populasi yang terlalu padat dan ventilasi yang buruk. Penanganannya selain dengan antibiotik juga perlu dikombinasikan dengan perbaikan kandang.
  • Kejadian lain seperti kembung, radang tali pusar, kecelakaan dan keracunan juga berpotensi menyebabkan kematian pada pedet.
  • Pencatatan ternak sangat penting dalam membantu pengambilan keputusan terutama afkir untuk pedet yang diprediksikan akan mempunyai perfoman yang buruk.

Program Vaksinasi pada Pedet

Umur

Penyakit

Jadwal Vaksinasi

> 2 minggu

Respirasi (RSV, PI3, Pasteurella, IBR)

Dua dosis dengan selang 3-4 minggu

 

Ringworm

Dua dosis selang 10-14 hari

> 3 minggu

Salmonella

Dua dosis selang 10-14 hari

>12 minggu

BVD

Dua dosis selang 3-4 minggu

Sebelum merumput

Lungworm

Vaksin oral. Dua dosis selang sebulan.

Sumber: Sudarisman (2007)