Tuberculosis Sapi (TB)
Deskripsi
  • Tuberkulosis disebabkan oleh bakteri Mycobacterium bovis.

  • Bakteri dapat mati apabila terkena sinar matahari, tetapi mampu bertahan pada berbagai kondisi lingkungan, termasuk tahap pada kotoran sapi selama 1 - 8 minggu.

  • Tuberkulosis menular pada manusia (zoonosis)

  • Sapi muda lebih peka terhadap infeksi bakteri ini, terutama jika statusnya kurang pakan dan stress.

Gejala Penyakit
  • Batuk terus menerus

  • Lemah, nafsu makan menurun dan bobot badan juga menurun

  • Demam naik dan turun

  • Diare

  • Pembengkakan kelenjar dileher dan pangkal paha

Penyebaran
  • Kontak langsung dengan hewan terinfeksi melalui pernafasan, susu, air liur, air kencing atau pakan dan air minum yang tercemar bakteri.

  • Penularan ke pedet melalui kolostrum.

Pengobatan
  • Pengobatan tuberkulosis dengan antibiotika pada sapi tidak disarankan.

Pencegahan
  • Sejauh ini belum tersedia vaksin di Indonesia

  • Menjaga kebersihan kandang

  • Sapi yang sakit dipisahkan dari sapi yang sehat

  • Kandang dan peralatan yang tercemar dibersihkan dengan desinfektan

  • Sapi yang terinfeksi boleh dipotong, namun paru-parunya harus dimusnahkan atau TIDAK BOLEH DIKONSUMSI.