• Surra adalah penyakit parasit darah menular pada ternak yang disebabkan oleh protozoa Trypanosoma evansi.

• Penyakit ini dapat bersifat akut pada kuda, unta dan anjing, tetapi bersifat klinis dan sub klinis pada sapi dan kerbau.

• Semua jenis hewan dapat tertular oleh parasit ini, termasuk babi, kambing, domba dan hewan kesayangan lainnya.

• Kerbau menunjukkan parasitemia (keberadaan parasit didalam darah) yang lebih lama dan tinggi sehingga berpotensi sebagai sumber penularan bagi peternak yang lainnya.

• Ternak dalam keadaan stress pakan atau cuaca atau dalam keadaan kekebalan tubuh (imun) yang rendah akan mudah terserang penyakit ini dan menimbulkan gejala klinis yang jelas.

Trypanosoma evansi terlihat pada sediaan ulas darah. Tampak bentukan parasit yang memiliki flagella diluar sel darah merah

Sumber : April H Wardhana

• Mubeng (berputar-putar) atau kepala sering menggeleng-geleng.

• Sempoyongan.

• Suhu badan panas. 

• Nafsu makan menuru.

• Kurus.

• Terjadi pembengkakan dibawah dagu dan anggota gerak.

• Terkadang disertai bulu rontok dan selaput lender menguning. 

• Sebelum mati, hewan akan kejang, ambruk dan kaku.

• Pada kebau biasa terlihat ternak bengong (diam bengong).

Sapi yang mati karena Surra

Sumber : BBvet Wates

Umumnya sapi yang mengalami kekurangan pakan (gizi) akan mudah terserang Surra dan mengalami kematian

Sumber : BBvet Wates

• Penyakit ini ditularkan oleh vektor, yaitu lalat penghisap darah seperti Tabanus sp. (lalat pitak), Stomoxys sp. (lalat kandang), Chrysops sp. (lalat rusa), Haematobia sp. dan lain lain.

• Selain itu, penularan dapat terjadi dari induk yang melahirkan ke anaknya.

• Lalat menghisap darah sapi yang terinfeksi T. evansi, selanjutnya menularkannya secara mekanik dengan cara menghisap darah sapi yang sehat

Berikut adalah gambar vektor lalat yang menularkan T. evansi pada ternak, antara lain :

Lalat Tabanus spp. yang bertindak sebagai vektor mekanik dan mampu menularkan T. evansi dari ternak yang sakit ke ternak yang sehat melalui tusukan

Lalat Stomoxys calcitrans disebut juga lalat kandang. Lalat ini berperan penting dalam menularkan Surra pada ternak

Lalat Haematobia sp.

Lalat Hippobosca sp.

Lalat Musca crassirostis sebagai lalat vektor Surra

Sumber : April H Wardhana

Tampak kaki sapi diserbu oleh lalat Tabanus spp yang mengakibatkan kaki sapi berdarah

Sumber : Martin Hall

• Sapi yang terinfeksi dapat diobati dengan obat Surra yang mengandung bahan aktif seperti Suramin, Isometamedium Klorida, Diminazene aceturate sesuai dengan anjuran dalam brosur obat. Umumnya untuk Diminazene aceturate direkomendasikan menggunakan dosis dua kali dari yang disarankan dalam brosur.

• Pengobatan surra harus dalam pengawasan Dokter Hewan.

• Ternak yang positif surra dikandangkan tersendiri pada kandang yang tertutup dengan kelambu untuk mencegah kontak dengan vektor lalat.  

• Melakukan penyemprotan kandang dan tempat pembuangan kotoran dengan insektisida yang merupakan tempat berkembang biaknya lalat.

• Pemasangan perangkat lalat di kandang dan di lapang.

• Melaporkan kasus surra pada petugas dengan segera.

Beberapa jenis perangkap lalat (trap) untuk menangkap lalat vektor Surra

Perangkap Malaise  yang menyerupai sapi

Sumber : April H Wardhana

Perangkap perekat dapat dipasang di dekat kandang sapi

Sumber : April H Wardhana

Perangkap Vavoua untuk menangkap lalat vektor Surra

Sumber : April H Wardhana

Hasil penangkapa lalat dari perangkap

Sumber : April H Wardhana

Lalat vektor surra yang tertangkap untuk diidentifikasi

Sumber : April H Wardhana