Secara garis besar, mumifikasi dibagi menjadi dua tipe, yaitu :
Terjadi karena adanya pendaharan pada rahim bagian dalam dan membran fetalis. Tipe ini dapat terjadi pada semua umur kebuntingan, umumnya pada bulan ke 3 – 8.
Tipe ini terjadi apabila dalam kandungan terdapat dua janin, yaitu salah satu janinnya mengalami kematian dan janin lainnya masih tetap hidup. Umumnya janin terlahir dalam keadaan mati kering terbungkus oleh selubung fetusnya dan selubung ini basah mengkilat.
Penyebab mumifikasi
Mumifikasi pada kandungan bulan ke 5 (tipe hematic). Diperkiran janin telah mati selama 1 bulan di rahim induknya
Sumber : Drh. Mukhlas Yasi Alamsyah
Ukuran janin yang mengalami mumifikasi pada kandungan bulan ke 5 (tipe hematic).
Sumber : Drh. Mukhlas Yasi Alamsyah
Mumifikasi janin (tipe hematic). Tampak plasentanya juga
Sumber : Drh. Mukhlas Yasi Alamsyah
Mumifikasi janin pada kandungan bulan ke 4.
Sumber : Drh. Mukhlas Yasi Alamsyah
Mumifikasi janin pada kandungan bulan ke 4. Diperkirakan janin telah mati selama 1 bulan dalam rahim induknya
Sumber : Drh. Mukhlas Yasi Alamsyah